Monday 27 June 2016

“Hipertensi


“Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik dan diastolik yang tidak normal, batas yang tepat kelainan ini tidak passti, nilai yang dapat diterima sesuai dengan usia, jenis kelamin. Namun umumnya sistolik yang berkisar 140-160 mmHg dan diastolik antara 90-95 mmHg, dianggap merupakan garis batas hipertensi”. (Sylvia A. Price, 1996:533).

“Hipertensi merupakan tekanan darah tinggi, keadaan meningginya tekanan darah yang abnormal dan biasanya meliputi tekanan darah sistolik dan atau tekanan darah diastolik” (Christine Hancock, 1999:219).

“Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik dan diastolik dengan konsisten diatas 140/90 mmHg” (Mary Garadero, 2008 : 49).
“Hipertensi adalah tekanan darah sistolik ³ 140 mmHg dan tekanan darah diastolik ³ 90 mmHg atau bila pasien memakai obat antihipertensi”. (Arif Mansjoer, 2001 : 518).
“Hipertensi adalah sebagai tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastolik diatas 90 mmHg”. (Brunner & Suddarth, 2002 : 896).

Dari definisi diatas dapat diambil kesimpulan, bahwa hipertensi adalah suatu jenis penyakit akibat gangguan sistem kardiovaskuler, dimana tekanan darahnya naik baik sistolik maupun diastolik diatas normal, sistole ³ 140 mmHg dan diastolik ³ 90 mmHg. Yang disebabkan karena genetik, gaya hidup yang tidak sehat, maupun penyakit.

No comments:

Post a Comment