Menopause

Gejala Menopause

a.       Gangguan Vasomotor

Hot flush (perasaan panas dari dada hingga wajah). Wajah, leher menjadi berkeringat. Hot flush dialami oleh sekitar 75% wanita pre menopause.

b.      Keringat dimalam hari

Keringat dingin dan gemetaran juga dapat terjadi selama 30 detik sampai 5 menit.

c.       Penurunan daya ingat dan Mudah tersinggung.

Penurunan kadar estrogen berpengaruh terhadap neurotransmitter yang ada di otak. Doplamin berfungsi untuk mempengaruhi emosi.

d.      Susah tidur

Beberapa wanita mengalami kesulitan tidur, mereka tidak dapat tidur dengan mudah atau mungkin bangun selalu dini.

        

Menopause

       Pengertian

      Menopause aadalah haid terakhir yang di alami oleh seorang wanita yang masih di pengaruhi oleh hormone reproduksi yang dialami oleh manusia menjelang pada usia 50 tahun.

      Menopause adalah keadaan seorang wanita yang mengalami penurunan fungsi indung telur yang berakibat menurunnya produktifitas hormone estrogen.

      Menopause merupakan suatu istilah yang digunakan untuk menggambarkan perdarahan menstruasi terakhir dalam kehidupan seorang wanita, umumnya terjadi pada usia antara 45-58 tahun.

      Tahapan-tahapan Dalam Masa Menopause

a.    Pre Menopause

        Waktu disekitar Menopause saat perdarahan tidak teratur dan gejala Menopause dapat muncul secara otomatis, konsepsi masih mungkin terjadi walaupun siklus yang terjadi mungkin merusak siklus onvulator.

b.   Menopause

            Periode spontan yang yang terakhir pada seorang wanita dan merupakan diagnostis yang ditegakkan secara restropektif setelah amenorea 12 bulan.

c.    Pasca Menopause

        Waktu dalam  kehidupan wanita setelah periode mentruasi berhentinya paling tidak satu tahun. Pada saat ini telah tercapai keseimbangan baru dalam kehidupan wanita sehingga tidak ada lagi gangguan vegetative.

d.   Kerutan Pada Vagina

        Wanita pada saat Menopause vagina akan menjadi kering dan kurang elastic, sakit pada hubungan suami istri dan gatal-gatal pada vagina, hal ini terjadi pada penurunan hormone estrogen.

e.    Gejala Perkemihan

        Saluran uretra lambat laun secara pelan-pelan akan mongering, menipis dan kurang elastic dikarenakan akan penurunan kadar estrogen pada tubuh. Perubahan ini akan mneybabkan wanita Menopause resah karena infeksi saluran kencing yang selalu ingin kencing.

       Tanda dan Gejala Menopause

a.       Perdarahan

Perdarahan menjadi tanda gejala Menopause demikian pula pada sebagian orang yang mengalaminya tanpa tanda yang jelas. Gejala ini sering muncul pada masa dimana permulaan Menopause itu sering terjadi dan menimpa wanita.

b.      Rasa Panas

Perasaan ini sering dirasakan mulai dari wajah hingga menyebar  ke seluruh tubuh. Rasa panas ini sering disertai dengan kemerahan dari kulit dan berkeringat, rasa ini sering terjadi selama 30 detik.

c.       Insomnia

Pada wanita Menopause kadar scrotin menurun sebagai akibat jumlah estrogen menurun. Scrotin berperan dalam mempengaruhi suasana hati seseorang sehingga jumlah kadar scrotin menurun akan mudah akan mudah depresi dan sulit tidur.

d.      Gejala Perkemihan

Saluran uretra lamabat laun secara pelan-pelan akan mongering menepis dan kurang elastic di karenakan akibat dari penurunan kadar estrogen. Pada tubuh perubahan ini akan mengakibatkan wanita Menopause rentan karena infeksi saluran kencing yang selalu ingin kencing.

e.       Gejala Kecemasan

Respon fisik ini merupakan sebuah rasa kekhawatiran yang berlebihan tentang hal-hal yang akan datang dan kewaspadaan yang juga berlebihan, khawatir, takut, bimbang dan membayangkan yang akan datang terhadap dirinya.

Tanda dan Gejala Menopause

Hormone adalah zat yang dilepaskan ke aliran darah dari suatu kelenjar pada system endokterin yang berpengaruh pada aktifitas sel-sel tubuh yang mengendalikan fungsi organ tubuh secara keseluruhan.

System endokterin adalah suatu system yang kompleks, terdiri dari suatu organ yang fungsi utamanya adalah menghasilkan dan melepaskan hormone-hormon secara langsung ke saluran darah. Hormone berperan sebagai pembawa pesan untuk mengkoordinasikan kegiatan berbagai organ tubuh.

Hipotalamus berperan sebagai pengatur dalam keseimbangan. Hipotalamus mengatur kelenjar-kelenjar indroson yang juga berperan penting pada fungsi reproduksi dan fungsi seksual, juga secara  langsung merangsang kelenjar lain.

Pentingnya peran hormone bagi kesehatan tubuh sehingga kurang dapat diperhatikan kadar hormone pada pria dan wanita sering dengan bertambahnya usia.

Pre menstruasi sindrom siklus mentruasi yang tidak teratur pre menopause sindrom sebagian terjadi karena hormone tidak seimbang bias disebabkan factor internal dan eksternal.

 Cara Mengatasi Keluhan Menopause

Gejala panas didada, leher, muka dapat diatasi dengan member minum air putih, relaksasi dan latihan pernafasan dan adapun pelayanan yang berbeda-beda. Hal ini disebabkan  karena adanya cirri-ciri individu yang di golongkan kedalam 3 kelompok yaitu :

1.      Cirri demografi seperti jenis kelamin dan umur.

2.      Struktur social seperti tingkat pendidikan, pekerjaan dan ras.

3.      Manfaat-manfaat seperti keyakinan bahwa pelayanan kesehatan dapat menolong proses penyembuhan penyakit.

Manfaat-manfaat kesehatan seperti keyakinan bahwa pelayanan kesehatan dapat menolong proses penyembuhan penyakit,Androson percaya bahwa :

1.      Setiap individu mempunyai perbedaan karakteristik, perbedaan tipe dan frekuensi penyakit dan mempunyai pola penggunaan pelayanan kesehatan.

2.      Setiap individu mempunyai perbedaan struktur social dan gaya hidup.

3.      Setiap individu percaya adanya kemajuan dalam penggunaan pelayanan kesehatan.